Kapolres Sigi Berharap Peletakan Batu Tugu Perdamaian, Sebagai Momen Mengikat Tali Persaudaraan Antara Masyarakat Desa Sidondu II Dan Pesaku


 Sigi - Sabtu, (06/08/22) Kapolres Sigi AKBP Reja A. Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.H. Bersama Bupati Sigi Moh. Irwan, S. Sos, M. Si Beserta Forkopimda Kab. Sigi menghadiri Peletakan Batu Pertama Tugu Batas dan Tugu Perdamaian Desa Sidondo II Kec. Sigi Biromaru dan Desa Pesaku Kec. Dolo Barat Kab. Sigi.


Turut hadir pula dalam Peletakan Batu Pertama Tugu Batas dan Tugu Perdamaian Desa Sidondo II Kec. Sigi Biromaru dan Desa Pesaku Kec. Dolo Barat Kab. Sigi Wakil Bupati Sigi Dr. Samuel Yansen Pongi SE., M.Si, Dandim 1306 Kota Palu Kolonel Inf. Ari Suseno, S. Sos, Asisten II Kab. Sigi, Iskandar Nontji, S.T.,M.M, Kabag Ops Polres Sigi AKP Bagus Harus, S.H, Kasat Intelkam Polres Sigi AKP Musa, S.Sos., M.M, Kasat Binmas Polres Sigi Iptu Azhari Lumuan, Kasatpol PP Kab. Sigi, Moh. Ambar, S.STP, Kesbangpol Kab. Sigi Drs. Udin Jamadi, Ketua Adat Kab. Sigi Drs. Aris Singi, M. Si, Camat Sigi Biromaru Mohamad Zain, S.Sos, Camat Dolo Barat Ali Nurdin, S. Sos, Kapolsek Biromaru AKP Abdul Azis, SH, Kapolsek Dolo Iptu Lukman, M, Danramil Dolo Kapten Inf. Abd. Hafid, Danramil Sigi Biromaru Lettu Inf. Sutarmin,  Kades Pesaku Abd. Muhlis, DJ, PJ. Kades Sidondo II, Sahrur, Para Kepala Dusun Desa Pesaku dan Desa Sidondo II, Para Toga, Toda, Tomas dan Tokoh Perempuan Desa Pesaku dan Desa Sidondo II.


Pada kesemparan tersebut Kapolres Sigi AKBP Reja A. Simanjuntak, S.H., S.I.K., M.H. mengatakan Kegiatan pertemuan ini sekaligus peletakan batu pertama tugu perbatasan antara Desa Pesaku dan Desa Sidondo II, yakni dengan tujuan yang sangat baik yaitu mewujudkan kedamaian di kedua Desa.


Lanjut, tadi baru kita saksikan bersama peletakan batas kedua desa saya lihat auranya penuh dengan kegembiraan sampai berpelukan sampai ada yang menangis, itulah yang sangat kita harapkan, dengan perdamaian, kebersamaan dan kerukunan kita bisa bekerja untuk meningkatkan ekonomi keluarga akan lebih baik dan kIta akan lebih bebas beraktifitas Tampa ada rasa ketakutan untuk saling menyakiti. Terlebih kedua desa ini saya lihat masih memiliki hubungan kekeluargaan. Olehnya saya mengajak, dengan dibangunnya tuguh perdamaian ini, desa pesaku dan sidondo dua ini akan terjalin kembali tali persaudaraan dan mengikat tali sirahturahmi yang baik.


Lebih lanjut Kapolres berharap bahwa batas ini adalah hanya sebatas kepentingan administrasi saja, tidak membatasi aktivitas dari kedua desa jadi warga Deasi sangat terbuka pintu untuk bisa beraktifitas atau datang atau berkunjung ke Pesaku begitu juga sebaliknya jadi batas ini dan sebagai pengingat kita untuk kedamaian dari kedua belah desa


Lajut beliau, oleh karena itu kami dari pihak kepolisian bertanggung jawab untuk menjaga keamanan, kedamaian dan kenyamanan masyarakat dibantu dengan partner kerja kami dari TNI, namun seperti yang saya sampaikan kepada rapat pertama di kantor Bupati bahwa yang paling baik apabila kita semua ikut menjaga termasuk bapak ibu dan seluruh warga masyarakat Sigi khususnya warga Desa Sidondo II dan Desa Pesaku


Mari kita sama-sama sosialisasikan ke masyarakat, keluarga kita apabila masih ada yang menyimpan senjata rakitan atau barang lain yang bertujuan untuk saling menyakiti, tolong diserahkan saja ke Polsek, Koramil atau langsung ke Polres, karena itu juga salah satu cara kita juga untuk mencegah jangan sampai ada hal-hal yang tidak baik yang timbul dikemudian hari selain itu pemicu yang paling besar adalah pengaruh dari miras, tolong kita jaga jangan sampai ada lagi peredaran miras, untuk pelarangan peredaran miras ini sudah didukung oleh surat edaran dari bapak Bupati, sehingga diharapkan kepada pak camat, pak kades, Kapolsek dan Danramil sama-sama kita dukung surat edaran Bapak Bupati. Harapnya. 


Sementara itu bupati sigi mengatakan apa yang di katakan oleh Kapolres sudahlah tepat sehingga kami berharap kepada kedua belah warga agar bersama-sama menjaga keamanan serta ketertiban diantara warga Desa Sidondo II dan Desa Pesaku.


Lanjut Bupati sigi mengatakan terkait peredaran miras Kami sampaikan kepada seluruh kepala desa untuk menutup penjualan-perjualan minuman keras karena minuman keras inilah sala satu pemicu timbulnya permasalahan. Mungkin Camat belum sosialisasikan dengan baik surat edaran yang sudah diterbitkan beberapa waktu lalu terkait dengan pelarangan peredaran miras, oleh karena itu diharapkan kepada Kesbangpol, camat dan kepala desa agar melakukan rapat koordinasi melalui zoom masing-masing wilayah.


Lanjut bupati mengatakan usai dilaksanakan rapat koordinasi, Pemerintah kecamatan lakukan pertemuan dengan seluruh kepala desa, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama, kepala dusun ketua RT dan para pelaku usaha di sekitarnya yang melakukan penjualan minuman keras, sampaikan himbauan itu libatkan teman-teman kepolisian dan TNI yang ada di desa, setelah itu dilakukan langkah persuasif apa bila masih kedapatan selanjutnya langkah tindakan tegas. Tegasnya.


Di akhir kegiatan dirangkaikan dengan Pembacaan berita acara kesepakatan penyelesaian masalah antara Desa Pesaku Kec. Dolo Barat dan Desa Sidondo II Kec. Sigi Biromaru Kab. Sigi yang dibacakan oleh Ketua adat Desa Pesaku dan Desa Sidondo II, penyerahan sepanduk di masing-masing Desa Serta foto bersama. 


[Humas Polres Sigi]

Lebih baru Lebih lama
Post ADS 1
Post ADS 1