Sigi. Kepolisian Sektor Marawola mengamankan lima orang pemuda yang membuat keresahan warga di kompleks Perumnas Tinggede Desa Tinggede Kecamatan Marawola Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, pada Selasa (14/1/2025) subuh.
Kapolres Sigi melalui Kasihumas Iptu Nuim Hayat mengatakan Bhabinkamtibmas Desa Tinggede Polsek Marawola Aipda Andra Djafar bersama Opsnal Polsek Marawola mengamankan kelima pemuda tersebut karena diduga terlibat penyerangan terhadap petugas ronda di Perumnas Tinggede.
"Sebelumnya pada Selasa sekitar jam tiga dini hari petugas ronda kompleks di Perumnas Tinggede mengamankan seorang pemuda yang mencurigakan, karena berkeliaran di sekitar kompleks Perumnas Tinggede," ujar Kasihumas.
Selanjutnya petugas ronda menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Tinggede dan membawa pemuda inisal MDT (17 tahun) ke Mapolsek Marawola.
"Tidak lama kemudian tiga rekan dari pemuda yang diamankan tersebut, datang sambil marah-marah dan melakukan penyerangan dengan cara melemparkan parang dan melepaskan busur di pos ronda lalu melarikan diri," ungkap Kasihumas.
Akibat dari kejadian tersebut, menyebabkan korban atas nama Emil Salim (mengalami memar pada bagian perut akibat terkena busur yang terpantul dari kursi di lokasi.
"Setelah menerima informasi dari Bhabinkamtibmas Tinggede, selanjutnya bersama Unit Opsnal Polsek Marawola menuju TKP lalu mencari keberadaan ketiga pemuda tersebut,"
Ketiga pemuda tersebut masing-masing berinisial RA (17 tahun), MA (21 tahun), dan RR (15 tahun) berhasil ditemukan di salah satu rumah di Desa Tinggede, lalu mengamankannya bersama seorang berinisial MAA (19 tahun) yang juga berada di rumah tersebut, selanjutnya dibawa ke Mapolsek Marawola, untuk proses hukum lebih lanjut.
Selanjutnya Kasihumas juga memberikan imbauan kepada masyarakat terutama para orang tua untuk terus mengawasi anak-anaknya, terutama yang masih remaja agar tidak berkeliaran di tengah malam tanpa keperluan yang jelas, dan tidak terpengaruh dengan pergaulan yang negatif.
